Hidup Setiap Hari

“Hari orang berkesusahan buruk semuanya, tetapi orang yang gembira hatinya selalu berpesta” - Amsal 15:15

Bacaan : Amsal 15:13-31

Ketika Tamer Lee Owens merayakan ulang tahunnya yang ke-104, ia berterima kasih atas “tawa, Tuhan, dan hal-hal kecil” yang membuatnya bertahan hidup. Wanita itu masih dapat menemukan sukacita setiap hari dengan mengobrol, berjalan-jalan, dan membaca Alkitab seperti yang telah dilakukannya sejak kecil. “Saya tidak tahu berapa lama lagi Dia mengizinkan saya tinggal disini”, katanya. “Saya hanya bersyukur kepada Tuhan atas semua yang diberikan-Nya kepada saya”.

Kebanyakan orang tidak mencapai usia 104 tahun, tetapi kita dapat belajar dari Tamer Lee bagaimana cara menikmati setiap hari yang diberikan kepada kita.

Tawa : “Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat” (Amsal 15:13). Kebahagiaan sejati dimulai jauh di lubuk hati kita dan terpancar di wajah kita.

Tuhan : “Takut akan Tuhan adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan” (ay. 33). Jika Allah menjadi fokus utama hati kita, Dia dapat mengajarkan jalan-Nya kepada kita melalui setiap pengalaman hidup.

Hal-hal kecil : “Lebih baik sepiring sayur dengan kasih daripada lembu tambun dengan kebencian” (ay. 17). Memelihara hubungan yang penuh kasih dan menikmati hal-hal mendasar dalam hidup jauh lebih penting daripada kekayaan dan kesuksesan.

Tidak semua orang akan hidup hingga usia lanjut, tetapi kita dapat menjalani hidup dengan baik setiap hari melalui tawa, Tuhan, dan hal-hal kecil.

KEBAHAGIAAN BUKANLAH TUJUAN MELAINKAN PERJALANAN HARI DEMI HARI

Sumber : Renungan Harian

Previous
Next Post »