Seorang wanita berkonsultasi ke temannya mengenai suaminya yang selalu ketiduran ketika di gereja, "Masak tiap kali pendeta bercerita, dia ketiduran?Kadang-kadang ngorok lagi. Kan jengkel juga lama-lama, malu.'
Temannya menjawab, "Gini aja, kamu bawa jarum pentul sebiji, tiap kali dia ketiduran, kamu tusukin ke dia. Gimana?'
Maka hari Minggu berikutnya, wanita tersebut membawa beberapa jarum pentul di tasnya saat ke gereja. Dan ketika pendeta memulai berceramah, "Saudara-saudara yang terkasih. Tahukah anda, oleh siapa dan hanya oleh siapakah kita dapat hadir, berkumpul di sini?"
Sang suami mulai ketiduran. Si istri dengan sigap mengambil dan menusukkan jarum pentul ke lengannya dan "YA TUHANKU!", sang suami mengangkat tangan kanannya dan berteriak dari tengah-tengah kerumunan penonton.
Pendetapun berkata, "Benar anakku, sungguh jarang menemukan umat yang antusias sepertimu, Tuhan memberkatimu, lalu..' dan pendetapun melanjutkan ceramahnya…
Sang istri pun berpikir, "Wah ampuh. Sip deh. Kalo ketiduran lagi aku tusuk lagi biar tahu rasa.'
10 menit kemudian. Sang suami mulai ketiduran lagi. Sang istri ragu-ragu antara untuk menusuknya lagi atau tidak.
Namun saat pendeta berkata, "Nah saudara2. Lalu tahukah anda siapa yang telah menanggung penderitaan kita, menebus dosa-dosa kita dan berkorban demi kita?"
Si Suami mulai ngorok sehingga sang istri tidak pikir-pikir lagi dan, "TUHAN YESUS!", sang suami berteriak kali ini berdiri dan memegang pantatnya'
Benar anakku, Tuhan memberkatimu, kemudian saudara-saudara dan pendeta melanjutkan ceramahnya…
Sang istri kembali berpikir 'Wah, untung saatnya tepat. Sip, ga bakal berani tidur lagi dia..'
Sekitar 30 menit kemudian. Sang suami kembali ketiduran. Sang istri kembali merogoh tasnya untuk mengambil jarumnya, namun ternyata suaminya masih setengah tidur, ia melihat apa yang akan dilakukan istrinya…
Saat pendeta bertanya, "Apa yang dikatakan oleh Hawa kepada Adam ketika Ia melahirkan anaknya yang ke-99?"
Dia berkata…' Sang suami langsung berdiri menunjuk ke istrinya, lalu berteriak, "SEKALI LAGI KAU TUSUKKAN BATANG TERKUTUK ITU, KUPATAHKAN JADI 2, LALU KUTANCAPKAN KE DALAM PANTATMU!"
Seluruh jemaat gereja berbarengan mengatakan, 'Amin…'
EmoticonEmoticon