Ada seorang laki-laki yang ayahnya baru saja meninggal. Ia datang ke gereja dan menemui seorang pendeta. Ia bertanya, "Pak pendeta, apakah ayah saya sudah masuk Surga?"
"Belum, anakku, ayahmu masih di dalam api penyucian karena dosanya banyak", jawab pendeta itu.
"Apa yang harus aku lakukan?", tanyanya.
"Kamu harus berdoa lebih banyak dan menyumbang uang untuk gereja ini" ,jawab pendeta itu. akhirnya ia menyumbang uang untuk gereja.
Keesokan harinya laki-laki itu datang lagi dan menanyakan hal yang sama tapi jawab pendeta itu, "Anakku, ayahmu belum masuk Surga. Kepalanya sudah keluar dari api penyucian tapi belum semua badannya."
Kemudian pendeta yang serakah itu menyuruh laki-laki itu lebih banyak berdoa dan menyumbang uang lagi. Keesokan harinya laki-laki itu datang lagi dan menanyakan hal yang sama. Tapi kata pendeta, "Separuh badan ayahmu sudah keluar dari api penyucian, tapi separuhnya lagi belum."
Akhirnya orang itu pun menyumbang uang lagi untuk gereja. Hari keempat orang itu datang lagi, tapi ia masih mendapatkan jawaban yang sama.
"Sebentar lagi ayahmu pasti masuk Surga. Kaki kanannya sudah keluar dari api penyucian. Kaki kirinya masih tertinggal", kata pendeta itu.
Apa yang terjadi? orang itu pergi. Pendeta itu keheranan dan bertanya, "Hei...kok malah pergi? Apa kamu ngga mau menyumbang uang lagi untuk gereja?"
Jawabnya, "Buat apa pak pendeta, ayahku yang meninggal adalah orang cacat"
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
EmoticonEmoticon