Tinggal Dalam Kebenaran

Orang yang mengenal apa itu Kebenaran sejati, tetapi tidak tinggal dalam Kebenaran, sudah murtad di dalam hatinya. Ayat-ayat Firman Tuhan di bawah ini akan menjelaskan sebagai berikut :

1. Yohanes 17:17
Kuduskanlah mereka dalam Kebenaran, Firman-Mu
adalah Kebenaran. Ayat ini adalah doa Tuhan Yesus untuk murid-muridNya, dan dalam doa ini Dia membuat satu pernyataan Ilahi yang datang dari hati Bapa, itulah Kebenaran, Firman yang keluar dari mulutnya Allah, adalah Kebenaran. Lewat Kebenaran langit dan bumi telah dijadikan. Dan apa yang keluar dari mulut Yesus adalah keluar dari hati Bapa, itulah Kebenaran. Kebenaran mengatasi doktrin atau dogma apapun. Satu pernyataan ILahi yang dikatakan Yesus : FIRMAN-MU adalah KEBENARAN.

Setiap hati manusia yang sudah dimeteraikan Firman di dalamnya, akan selalu melakukan Kebenaran Firman dalam hidupnya, dan suka melakukan segala Titah Tuhan karena kesukaannya adalah melakukan kehendak Bapa. Seperti Yesus selalu melakukan apa Yang Bapa kehendaki, demikian juga siapa yang sudah menyatu dengan Dia dalam Roh dan Kebenaran, akan melakukan hal yang sama seperti Yesus lakukan. Ini prinsip kebenaran yang pertama ...

Dan jangan mempermainkan Kebenaran dengan ajaran manusia yang penuh
dengan falsafah kosong yang hanya dapat ditangkap oleh logika saja namun tak sanggup memberi damai sejahtera di dalam hati.

2. Yohanes 1:14
Firman
itu telah menjadi manusia. Firman yang menjadi daging namanya YESUS, dan daging yang dimiliki oleh Yesus berasal dari Sorga. Apa yang datang dari atas tidak dapat dikalahkan atau dirusakkan oleh apapun juga. Termasuk sakit-penyakit, kuasa dosa dan maut sekalipun. Dia menjadi daging supaya manusia ciptaan-Nya tidak lagi dikuasai keinginan daging (dosa). Itu maksud inkarnasi Firman menjadi daging, penebusan dengan cara pertukaran tempat. Yang seharusnya masuk alam maut diganti oleh Yesus masuk alam maut dan bangkit kembali. Yang seharusnya menderita dihukum oleh Yesus di salib ganti kita. Tujuan karya salib Kristus adalah pertukaran tempat antara manusia di bumi dengan Anak Allah dari Sorga. Rahasia dibalik penebusan adalah posisi terdakwa masuk penjara (neraka) menjadi bebas tak bersalah karena ditebus oleh darahNya.

Firman yang menjadi manusia itu YESUS, Firman-Mu adalah Kebenaran, Yesus adalah Kebenaran YESUS katakan, "AKU dan BAPA adalah satu (Yohanes 10:30). Doktrin yang mengajar bahwa Allah memiliki tiga pribadi, itu ajaran sesat. Pribadi Allah tetap satu, meskipun wujud Bapa dan Anak berlainan dan pernah dicatat oleh Alkitab. Allah Tri Tunggal itu begitu unik dan tak dapat dipisah-pisahkan. Prinsip penyatuan ini yang kabur dimengerti oleh banyak gereja di dunia. Apa yang dicatat oleh Alkitab tidak dapat diartikan secara literatur hurufiah. Inilah keunikan Alkitab yang hanya dapat dipahami melalui ilham Roh Kudus, karena memang Firman berasal dari Bapa, penjelasan sempurna dan akurat cuma datang dari Roh Bapa sendiri. Bapa, Anak dan Roh Kudus itu satu kesatuan yang tak dapat dipisah-pisahkan.

Banyak orang pandai yang telah menyelidiki Alkitab merasa diberi hikmat untuk menjabarkan isi Alkitab dan membuat doktrin-doktrin bagi keamanan iman mereka sendiri sesuai yang mereka mau, padahal Bapa tidak memberi pemahaman demikian. Apa yang mereka rasa sudah tahu dan benar adalah ketidak tahuan yang dengan berani diucapkan sebagai "pencerahan". Iblis pun punya pohon pengetahuan yang baik dan jahat yang sudah menguasai sebagian hikmat Allah sejak semula karena Lucifer pun pernah dekat dengan tahta Allah.

Sangat tipis perbedaannya antara hikmat yang di dapat dari Iblis dan Roh Kudus, siapa tidak sanggup mendeteksi apa yang masuk lewat pikiran manusia dan hati manusia, mereka selalu terjebak ke dalam pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat. Hanya orang-orang yang sudah hidup menyatu dengan Tuhan, merekalah yang punya kesanggupan karena kuasa Allah sudah menyatu dengan dia, Roh Bapa menyatu dengan roh dia. Tuhan Yesus bisa buat mujizat, Iblis pun sanggup buat mujizat, dimana bedanya mujizat yang datang dari Yesus dan Iblis?
Kuncinya bukan terletak pada seberapa pandainya kita menguasai seebuah pengajaran dibumi, tapi Pertanyaan saya : sudahkah para hamba Tuhan menyatu dengan Tuhan di dalam Roh dan Kebenaran itu? Jika sudah, maka setiap Firman bisa dilakukan oleh orang tersebut. Ini bukti dari orang yang tinggal dalam Kebenaran.

Yohanes 15:15b
Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam
dia, ia berbuah banyak, sebab diluar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Ayat ini mengajar prinsip PENYATUAN antara Allah dan orang percaya, ini mutlak bagi siapa yang mau melakukan kehendak Bapa.

Yohanes 15:7
Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan Firman-Ku tinggal
di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Ayat ini berbicara sebuah 'pengkondisian'. Sayangnya banyak hamba Tuhan senior pun tidak sanggup menjelaskan dan punya komitmen seperti ayat ini tulis. Makanya doa-doanya tak ada kepastian, ragu-ragu, mulutnya doa apa, hatinya dan pikirannya melenceng dan bimbang. Bagaimana doanya mau dijawab, Roh Kudus yang menyelidiki hati manusia melihat kebimbangan yang bertolak belakang dan menentang prinsip kerja kuasa Kerajaan Allah. Kata amien cuma lips service belaka. Makanya harus sungguh-sungguh bertobat, saya sudah berulang kali katakan bertobat!!!

Orang bertobat, akan selalu mau mencari mana kehendak Tuhan mana bukan kehendak TUhan! Ini bukan soal pengajaran ilmiah theologis, ini berbicara soal sikap hati. Orang rendah hati itu tidak mengandalkan pengetahuan akalnya, tapi kepada pimpinan Roh di dalam hatinya. akal pikiran harus tunduk kepada pimpinan Roh, bukan Roh yang dikendalikan kemauan jalan pikiran.

Kembali ke ayat Yohanes 15:7 diatas, Firman Tuhan sudah menjamin dan tidak pernah gagal. Jika Firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Percaya atau tidak sebagian besar orang percaya menyangkal ayat ini dalam praktek hidupnya, itulah pemurtadan di gereja yang terselubung. Pimpinan gerejanya murtad, maka jemaatnya akan murtad juga.

Jika Firman Tuhan tinggal di dalam hati kita, maka kita akan menuruti kehendak-NYa, disitulah terjadinya penyatuan kehendak yang akan menghasilkan doa-doa yang terjawab. Silahkan periksa diri kita masing-masing terutama para hamba TUhan yang berani melayani atas nama gereja Tuhan, tapi masih menyangkal ayat Firman ini. Bertobatlah!

Bedanya hamba Tuhan yang dipilih dengan hamba Tuhan yang mempromosikan diri (lewat atribut kasat mata) akan terlihat saat masuk pelayanan, siapa yang memimpin dia, dirinya sendiri atau Tuhan.

Yohanes 14:12
Aku berkata kepadamu, "Sesungguhnya barangsiapa
percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, ayat ini juga merupakan barometer bagi setiap orang kristen yang berani claim dirinya kenal Tuhan Yesus apalagi yang sudah menyandang predikat sebagai seorang hamba Tuhan? Para pengajar sesat sudah banyak meracuni gereja Tuhan dengan ajaran-ajaran logis praktis yang tidak sesuai Firman. Yang menolak dan menyangkal ayat ini sudah ada hakimnya yaitu Firman Tuhan sendiri, merekapun tidak akan diakui dihadapan Bapa di Sorga.


Christian
Previous
Next Post »